
15 Apr Tiap Hari Pakai Skincare Tapi Kok Nggak Membaik? Bisa Jadi Skin Barrier-nya Rusak
Kamu udah rutin banget pakai skincare setiap hari. mulai dari double cleansing, toner, serum, pelembap, sampai sunscreen—semuanya udah kamu ikuti sesuai urutan dan kebutuhan kulit. Tapi anehnya, bukannya membaik, kulit justru makin sensitif, gampang merah, kering, bahkan muncul jerawat kecil yang nggak kunjung hilang. Kalau kamu pernah atau sedang mengalami hal ini, mungkin penyebab utamanya bukan dari produknya, tapi karena skin barrier kamu sedang bermasalah.
Skin barrier adalah lapisan pelindung terluar kulit yang fungsinya sangat krusial. Ia bekerja sebagai benteng utama yang menjaga kelembapan alami kulit sekaligus melindunginya dari paparan polusi, sinar UV, debu, dan bahan kimia dari luar. Saat skin barrier dalam kondisi sehat, kulit akan terasa kenyal, lembap, dan nggak mudah iritasi. Tapi ketika lapisan ini rusak, kulit jadi rewel—sensitif, kering, dan mudah bermasalah meskipun kamu sudah menggunakan skincare dengan benar.
Baca Juga: 5 Fakta Tentang Skin Booster yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Mencobanya
Sayangnya, banyak orang tidak sadar bahwa skin barrier mereka rusak. Biasanya ditandai dengan:
- Kulit terasa kering dan mengelupas, meskipun udah pakai moisturizer.
- Kemerahan atau sensasi panas di wajah yang muncul tiba-tiba.
- Gatal, perih, atau mudah iritasi setelah pakai skincare biasa.
- Breakout atau jerawat kecil-kecil di area yang sebelumnya nggak bermasalah.
- Tekstur kulit jadi nggak rata dan terlihat kusam.
Kalau kamu mengalami 2–3 gejala di atas, besar kemungkinan skin barrier kamu butuh perhatian ekstra. Penyebab skin barrier rusak bisa berasal dari kebiasaan kita sendiri. Terlalu sering melakukan eksfoliasi, baik dengan scrub maupun toner yang mengandung bahan aktif, bisa mengikis lapisan pelindung kulit secara perlahan. Begitu juga dengan penggunaan produk yang terlalu keras, seperti yang mengandung alkohol tinggi, fragrance, atau bahan aktif dalam konsentrasi besar tanpa pengawasan profesional. Faktor lingkungan seperti polusi, AC, perubahan cuaca ekstrem, dan bahkan stres juga bisa memperburuk kondisi skin barrier.
Untuk mengembalikannya ke kondisi sehat, langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah:
- Stop dulu produk eksfoliasi dan aktif seperti AHA, BHA, atau retinol.
- Pilih skincare yang gentle, tanpa fragrance, dan mengandung bahan-bahan menenangkan seperti ceramide, panthenol, atau centella asiatica.
- Fokus pada hidrasi dan kelembapan. Gunakan moisturizer yang melembapkan tapi tetap ringan.
- Gunakan sunscreen setiap hari! Ini wajib banget, karena sinar UV bisa memperparah kondisi skin barrier.
- Pertimbangkan treatment seperti skin booster, contohnya NCTF 135 HA, yang mengandung 59 bahan aktif untuk menghidrasi, memperbaiki tekstur kulit, dan membantu regenerasi dari dalam.
Kalau kamu butuh bantuan ekstra, kamu bisa mempertimbangkan treatment yang fokus pada pemulihan skin barrier dari dalam. Salah satunya adalah skin booster seperti NCTF 135 HA dari FILLMED Laboratoires yang mengandung kombinasi 59 bahan aktif termasuk vitamin, mineral, asam amino, dan hyaluronic acid. Treatment ini bekerja langsung di bawah permukaan kulit untuk memperbaiki struktur, hidrasi, dan elastisitas kulit, sehingga skin barrier bisa pulih lebih cepat dan kuat kembali.
Pastikan untuk selalu memilih FILLMED Laboratoires yang asli untuk perawatan kulit Anda. Produk original FILLMED hanya tersedia melalui distributor resmi di Indonesia, PT Berjaya Estetika Indonesia, yang menjamin keaslian, keamanan, dan kualitas tertinggi dari setiap produk yang Anda gunakan. (Vid/PR)
No Comments